Sulitnya memulai bisnis percetakan

Bisa dimaklumi jika ada anggapan bahwa membuka usaha baru itu pasti banyak masalah dan kendala yang dihadapi. Begitu juga untuk memulai bisnis percetakan pasti juga akan menghadapai problema. Namun kita harus memiliki keyakinan dengan usaha yang akan dijalankan ini, sebab keyakinan yang baik dapat mendorong semangat untuk terus maju, meskipun kendala awal yang dihadapi cukup besar dan banyak. Untuk itu informasi tentang dunia percetakan semestinya perlu dikumpulkan untuk dikaji dan dijadikan sebagai narasumber atau tolok ukur bagi kita apakah sekiranya kita akan mampu menghadapi tantangan ke depan sebelum kita benar-benar terjun membuka binis percetakan.  Untuk itu tulisan ini mencoba untuk memberikan gambaran  awal bagi seseorang yang ingin menggeluti bisnis percetakan. Tulisan ini bukanlah tulisan asli dari saya, diambil dari blog mengenai usaha percetakan.  Saya mengembangkan sendiri dengan gaya bahasa sesuai selera saya.

Nah sulitnya memulai bisnis percetakan yang umum dirasakan para pemula diantaranya :

 

  1. Langkah awal seperti apa yang harus dijalankan oleh pemula?
  2. Modalnya berapa dan apa saja?
  3. Bagaimana proses kerja usaha ini?
  4. Bagaimana cara memasarkan kepada pelanggan secara baik dan professional?

 

  1. Langkah awal seperti apa yang harus dijalankan oleh pemula?

  • Kenali dulu peta persaingan di daerah anda tinggal. Misalnya saja dengan mendata jumlah usaha percetakan yang ada disitu, apa saja jasa yang mereka tawarkan ?. Kalau perlu anda buat catatan analisa pasar versi anda. Contoh analisa pasar sederhana adalah membuat analisa usaha percetakan yang telah mapan di kota anda, catat apa saja yang menarik perhatian anda, mulai dari cara menerima pelanggan, cara memasarkan produk percetakan, tata letak ruangan, alat-alat yang terlihat diruang penerima tamu, berapa jumlah karyawannya?, buat perbandingan dengan usaha percetakan yang lainnya. Buat analisanya dengan mengajukan pertanyaan seperti mengapa usaha percetakan di toko A lebih maju daripada toko B?. Dengan membuat perbandingan seperti itu sebetulnya anda telah membantu diri sendiri menetapkan standard usaha yang ingin anda raih di masa depan apabila anda sudah siap membuka usaha percetakan. Paling tidak anda telah membuat gambaran yang jelas dan detail, mau seperti apa usaha percetakan anda.
  • Cari informasi suplier  kertas dengan berbagai macam ukuran dan harganya. Jika ada katalognya usahakan untuk bisa anda copy sebagai sumber acuan anda untuk menetapkan harga.
  • Cari informasi harga mencetak suatu buku berdasarkan kriteria apa saja?, apakah per warna atau per proyek?, usahakan dapat informasi yang mendetail terutama harga cetak standard, cetak berwarna, dan berbagai informasi cetak lainnya.
  • Cari informasi penyedia alat-alat pra cetak seperti : film separasi, plat cetak.
  • Cari informasi tarif cetak dengan detail ukuran tertentu, pelajari standard mereka dalam menetapkan harga cetak, apakah berdasarkan inchi atau centi, anda harus pelajari dengan detail. Format apa saja yang bisa diterima oleh percetakan tersebut?. Biasanya percetakan yang besar menyediakan semua program design seperti Correl Draw, Adobe, dll.
  • Cari informasi buku-buku design sebagai narasumber anda untuk disajikan kepada calon pelanggan, mereka akan senang jika melihat contoh-contoh design yang disajikan secara rapi dan menarik. Anda perlu membuat sebuah buku khusus model design yang bisa dipesan oleh pelanggan.
  • Selain itu hal lain yang perlu diperhatikan adalah tempat-tempat anda bisa memperoleh harga kulakan barang-barang percetakan dengan harga yang paling murah. Ini penting agar usaha anda kompetitif dengan bisnis percetakan lainnya. Anda harus jeli dan terus menerus mencari informasi tersebut sampai anda yakin bahwa tidak ada lagi tempat lain yang dapat anda minati untuk kulakan barang keperluan usaha anda. Anda juga harus mencari tahu lokasi seperti apa yang cocok dan menarik untuk dikunjungi oleh tamu. Biasanya usaha percetakan itu membentuk komunitas tesendiri. Mereka sering terlihat keberadannya saling berdekatan satu sama lain. Biasanya mereka telah eksis cukup lama, jika anda harus bersaing secara langsung dengan membuka usaha percetakan berdekatan dengan mereka tentu saja hal tersebut bukan langkah yang tepat. Apalagi jika modal usaha anda pas-pasan. Usahakan cari sendiri lokasi ditempat lain yang belum banyak saingannya tapi tetap harus memperhatikan letak geografis dengan lingkungan sekitar.

2.  Modalnya berapa dan apa saja?

Berikut ini saya coba paparkan gambaran modal awal jika anda mau memulai bisnis percetakan.

  • Modal paling penting ternyata bukan uang. Bahkan hanya berbekal menguasai design lewat corell draw atau program design lainnya anda sudah bisa memulai usaha ini. Jika anda belum memahami bagaimana mengoperasikan corell draw saya sarankan belajar sendiri dengan mengikuti tutorial gratis yang tersedia di internet.
  • Jalinan  relasi yang kuat agar usaha anda cepat berkembang. Usaha ini cepat efektif jika anda mau membina relasi dengan berbagai kalangan.
  • Pelajari cara melayani pelanggan yang menarik dan memuaskan. Servis yang baik membuat mereka akan kembali pada anda. Hal ini bisa anda pelajari dari mereka yang sudah maju usahanya. Pelajari apa saja keistimewaan yang mereka miliki, jadikan hal ini sebagai standard bagi pelayanan anda kepada pelanggan
  • Tekun dan ulet juga modal penting bagi siapapun anda apabila serius menggeluti dunia usaha. Kadang tantangan terbesar bukan uang tapi ketekunan dan keuletan, banyak orang bermodal uang besar namun tak mampu lanjut karena kurang tekun dan kurang ulet. Perlu disadari bahwa usaha percetakan itu saingannya sangat ketat, namun dibalik ketatnya persaingan ada keuntungan besar yang didapat jika anda mampu tetap eksis.

3. Bagaimana proses kerja usaha ini?

Saat terima order cetak biasanya hal-hal yang diajukan dan dimaui  oleh pelanggan adalah seputar hasil cetak bagus , rapi, kuat, harganya murah. Anda jangan kecil hati dulu jika mereka ingin hasil sempurna tapi maunya harga paling murah, untuk itu pengetahuan secara detail untuk suatu proyek mencetak jelas sangat membantu postur penawaran anda kepada pelanggan.

  • Tahap pertama adalah membuat draft awal sesuai dengan spesifikasi yang dimaui pelanggan. Berikan masukan penyempurnaan agar pelanggan tahu bahwa anda perhatian dan detail, sehingga pelanggan mulai menilai siapa anda dan dari situlah akan terbangun proses kenyamanan dan kepercayaan pelanggan.
  • Jika pelanggan sudah sreg dengan suntingan anda, mulailah pekerjaan tersebut. Perhatikan dalam memproses suatu settting hendaknya selalu menggunakan high resolution, misalnya saja jika ada file foto berformat RGB maka convert dulu  ke format CMYK agar hasilnya  bagus dan tidak bermasalah.
  • Jika anda sudah menyelesaikan proses keseluruhan order maka segeralah  di print sebagai file final. Pastikan pelanggan menyetujui dan menandatangani rancangan final tersebut. Hal ini penting dilakukan untuk melindungi anda apabila pelanggan komplain dikemudian hari.
  • Langkah terakhir tinggal membawa draft final ke percetakan. Sebelumnya anda sudah memilih tempat dimana  anda akan mencetak. Pilihan terbaik adalah sesuai dengan pertimbangan anda pribadi, yang paling penting anda pertimbangkan adalah , harga bersaing, hasil pekerjaannya rapi, tepat waktu.

4. Bagaimana cara memasarkan kepada pelanggan secara baik dan profesional?

Banyak cara untuk memasarkan jasa percetakan anda, mungkin beberapa tips dibawah ini dapat anda jadikan pertimbangan :

  • Anda buat kartu bisnis yang menarik dan profesional. Hal ini semata-mata agar postur usaha anda dapat memberikan kesan profesional kepada calon pelanggan.
  • Tidak ada rumusan yang paling jitu untuk promosi selain dengan mengutamakan hal-hal seperti harga bersaing, hasil rapi dan berkualitas. Rumusan ini manakah yang paling      dekat dengan kemampuan anda?. Tonjolkan dan jaga komitmen anda setelah anda tawarkan jasa anda kepada publik.
  • Memanfaatkan media seperti jejaring sosial, web, blog, BBM.
  • Memanfaatkan jaringan pertemanan. Promosi ini terbukti efektif maka cobalah untuk membina jaringan ini secara lebih serius.

Semoga tulisan ini dapat bermanfaat bagi anda yang ingin memulai bisnis percetakan.

 

Pos ini dipublikasikan di Cetak dan tag , . Tandai permalink.

Tinggalkan komentar